Training Center KSR 2014

belajar palang merah dalam nuansa kebersamaan

Pengurus KSR PMI unit UM periode 2014

Awali dengan niat! Pikirkan dengan bijak! Lakukan dengan tanggung jawab!

Rekreasi bersama ke pantai Jonggring Salaka

Refreshing penuh tawa, Jonggring Salaka menjadi saksinya

Sabtu, 08 Februari 2014

HUT XXXIV KSR PMI Unit UM =)



          Pada bulan Januari… KSR PMI UM menyelenggarakan suatu acara yang seru banget lo… apa itu ? Pastinya HUT KSR PMI UM yang ke 34. Hmmm….. Tidak terasa tahun ini KSR PMI UM sudah berusia 34 tahun. Dalam memperingati hari berdirinya KSR PMI UM tanggal 23 Januari 1980, KSR PMI UM mengadakan lomba antar UKM lo…. Lomba tersebut ada dua macam, yakni lomba balap balon dan lomba tarik tambang. Ada pula nominasi supporter terheboh sebagai juara tambahan yang diperebutkan. Perlombaan ini dilaksanakan hari Sabtu tangga 18 Januari 2014 lalu dan diikuti oleh 24 dari 32 UKM yang ada di Universitas Negeri Malang.
Lomba balap balon dimenangkan oleh UKM GERMAN. Sementara lomba tarik tambang dimenangkan oleh UKM MENWA setelah berhasil mengalahkan UKM Nur Harias dari kampong pendekar di babak final. Sedangkan juara supporter terheboh diraih oleh UKM STK-AK dengan kehebohannya waktu itu yang sampai memboyong seperangkat gamelan disisi lapangan perlombaan. Ya ya ya…. Bisa dibayangkan dong betapa meriahnya suasana perlombaan waktu itu. ^.^
Namun ada satu acara lagi yang lebih seru dari perlombaan antar UKM nih….. yaitu, Puncak HUT KSR PMI UM yang ke 34. Nah, acara ini digelar di gedung Sasana Budaya tepat pada tanggal 23 Januari. Dalam acara ini melibatkan keluarga besar KSR PMI UM yaitu anggota, pengurus, pendamping dan alumni juga tentunya. Tidak lupa KSR PMI UM juga mengundang KSR dari Perguruan Tinggi lain serta semua temen-temen UKM se-UM raya. Tuh kan seru banget. :D
Acara puncak ini dimulai dengan beberapa prosesi penting yaitu pembacaan ayat suci Al-Qur’an, sambutan-sambutan, pemotongan tumpeng dan acara hiburan. Yang paling menojol dari semua rangkaian acara ini adalah sebuah penampilan heboh dari anggota KSR PMI UM yang agaknya nyaris meruntuhkan Sasana Budaya. Wah ternyata teman-teman anggota yang berkolabirasi dengan beberapa pengurus mempersembahkan sebuah tarian masal tau yang biasa disebut Flashmob. Flashmob ini mulanya dipancing oleh sekitar sepuluh orang di penjuru panggung yang menari dengan iringan lagu Good Felling-Florida. Kemudian lagu kedua yang menyusul adalah Oppa Gangnam style mulai membuat penonton tergerak untuk ikut menari diatas panggung. Dan lagu pengiring terakhir adalah……. “tutupen botolmu, tutupen oplosanmu…” Hayo lagu apa itu ? Pasti udah pada tahu. Yak ! benar sekali ! Lagu terakhir yang mampu menggerakkan hampir seperti tiga isi Sasana Budaya adalah lagu Oplosan yang akhir-akhir ini begitu popular di berbagai media massa. Gak pilih-pilih ! Mulai dari anggota, pengurus, alumni, UKM lain dan KSR perguruan tinggi lain ikut berjoget ria di atas panggung.
Bisa dibayangkan dong, sebanyak kurang lebih 50 orang menari bersama diatas panggung. Tapi berbeda dengan Flashmob yang biasanya hanya menari, penampilan kemarin itu menjadi semakin spektakuler karena adanya biduan yang menyanyikan lagu Oplosan tersebut mengiringi para penari yang bersemangat. Benar-benar semarak yang luar biasa ! Meskipun teman-teman yang terlibat berasal dari latar belakang yang berbeda tapi mereka semua bergembira dalam satu semangat yang sama. Cocok banget dengan tema HUT KSR PMI UM pada tahun ini yaitu: Warna-warni dalam satu semarak. Wow ! seru gak tuh ?! Kira-kira tema tahun depan apa ya ? Kira-kira kesemarakan apa lagi ya yang aklan diusung KSR PMI UM ?! Tunggu  kegiatan kami selanjutnya ya… ^.^
#Rum 













Senin, 23 September 2013

Ayoo Gabung Bersama Kami..!!





Selasa, 17 September 2013

Selamat Ulangtahun PMI ke 68


Senin, 02 September 2013

Manfaat si Kecil Merah (Tomat ^^v)


Hey heyy sobat Healthy.. :) 

Tahukah kalian buah kecil nan merah ?? yupp benar.. itu adalah sii TOMAT. Ternyata Manfaat tomat (Solanum lycopersicum) untuk tubuh dapat diketahui dari berbagai publikasi ilmiah. Misalnya, Edward Giovannucci di dalam publikasi berjudul “Tomato Products, Lycopene, and Prostate Cancer: A Review of the Epidemiological Literature di American Society for Nutritional Sciences”, 2005 berpendapat bahwa masih ada kontroversial seputar manfaat tomat dalam mencegah berbagai penyakit salah satunya kanker prostat.

Minggu, 25 Agustus 2013

Buletin KSR PMI Unit UM 3





Rabu, 21 Agustus 2013

Penyakit Maag

Penyakit Maag (dibaca Mah) merupakan penyakit yang lazim diderita setiap orang. Penyakit maag atau biasa dikenal dengan gastritis merupakan penyakit yang timbul karena adanya gangguan pada lambung  yang disebabkan oleh meningkatnya kadar asam lambung.

Penyakit maag adalah penyakit gangguan lambung yang disebabkan oleh tingginya kadar asam lambung. Kelebihan asam lambung dalam waktu yang lama akan berakibat pada peradangan lambung dan usus.

Penyakit maag merupakan gejala penyakit akibat faktor yang merusak pertahanan mukosa lambung lebih besar daripada faktor yang melindungi pertahanan mukosa lambung,

Jenis-Jenis Maag
Berdasarkan tingkat keparahannya, Maag dapat dibedakan menjadi 3:

   1.     Maag ringan
Maag ringan masih tergolong tahap ringan dimana biasanya setiap orang sudah berada di tahap ini, jika dilakukan pemeriksaan akan terlihat asam lambung berlebih di bagian dinding.   
  2.      Maag sedang
  Maag pada tahap ini sudah menyebabkan nyeri, sakit dan mual yang menyakitkan. 
  3.      Maag kronis
   Maag kronis adalah maag yang sudah parah intensitasnya di bandingkan maag biasa.

Penyakit maag dapat disebabkan pola hidup yang tidak sehat dan tidak teratur seperti makan tidak teratur, makanan yang terlalu pedas dan berminyak, merokok, minuman kopi/alkohol, mengonsumsi obat-obatan tertentu dalam jangka waktu yang lama  seperti aspirin, bahkan stres menjadi salah satu faktor penyebab maag.

Penyakit maag dapat diketahui dari ciri-cirinya yaitu sering mengalami rasa nyeri dan perih pada lambung dan ulu hati, perut kembung jika terlambat makan  dan merasakan rasa nyeri pada perut sehabis makan, sering Mual dan kadang disertai muntah-muntah, sering sendawa, terutama jika dalam keadaan lapar, dan nafsu makan menurun, wajah pucat, keringat dingin, dan  kepala pusing.


Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bawa ciri-ciri / gejala-gejala anda menderita sakit maag diantaranya adalah nyeri pada ulu hati, dan perut kembung.

Sakit maag bisa datang kepada kita tanpa disadari sebelumnya. Meski terkesan penyakit yang tidak terlalu berat namun bukan berarti kita boleh meremehkan sakit maag. Penyakit maag yang dipicu oleh sakit pada lambung bisa mengakibatkan gangguan pada pencernaan sehingga bila tidak ditangani dengan tepat maka bisa saja akhirnya mengganggu tubuh secara keseluruhan bila sakit yang diderita pada lambung sudah tergolong kronis.

Obat Sakit Maag
Upaya yang paling bagus untuk mengatasi dan mencegah penyakit maag adalah makan tepat waktu yaitu secara teratur dan tidak berlebihan, pola hidup yang seimbang dan sehat, menjaga kebersihan, dan menghindari stres.

Adapun untuk mengobati sakit maag secara tradisional bisa menggunakan bahan-bahan herbal berikut:

Obat Sakit Maag Pertama (Alpukat)
Obat sakit maag yang pertama yaitu menggunakan Biji buah Alpukat. Untuk membuatnya, cuci bersih biji alpukat dengan menggunakan air matang, kemudian parut biji alpukat dan campurkan 100 CC air matang dengan parutan biji alpukat tadi, kemudian saring.

Aturan pakai obat maag:
- Sakit maag ringan, minum sari biji alpukat 1 kali sehari;
- Sakit maag kronis, minum sari biji alpukat 2 kali sehari, pagi dan sore, sampai sembuh.

Obat Sakit Maag Kedua (Kunyit)
Obat maag yang kedua menggunakan ramuan kunyit. Untuk membuatnya,  ambil 2 ruas kunyit, lalu dikupas dan bersihkan, kemudian parut kunyit, tambahkan air matang dan peras untuk mengambil sarinya.

Untuk aturan pemakaian, minum dua kali sehari, pagi sebelum makan dan malam sebelum tidur.

Itulah resep obat tradisional untuk mengatasi sakit maag, yang secara turun termurun telah diwariskan oleh leluhur kita. Semoga obat herbal penyakit maag ini bisa membantu anda yang sedang mengalami sakit maag, baik ringan, sedang ataupun maag kronis.

Selasa, 13 Agustus 2013

5 Manfaat Jadi Donor Darah

5 Manfaat Jadi Donor Darah

KOMPAS.com - Simbiosis mutualisme. Itulah yang akan kita rasakan jika kita melakukan donor darah, sebab setiap tetes darah yang kita sumbangkan tidak hanya dapat memberikan kesempatan hidup bagi yang menerima tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonornya.

Anggapan yang menyatakan mendonorkan darah bisa membuat kita menjadi lemas adalah salah. Saat kita mendonorkan darah, maka tubuh akan bereaksi langsung dengan membuat penggantinya. Jadi, kita tidak akan mengalami kekurangan darah. Selain membuat tubuh memproduksi darah-darah baru, ada lima manfaat kesehatan lain yang bisa kita rasakan:

1. Menjaga kesehatan jantung
Tingginya kadar zat besi dalam darah akan membuat seseorang menjadi lebih rentan terhadap  penyakit jantung. Zat besi yang berlebihan di dalam darah bisa menyebabkan oksidasi kolesterol. Produk oksidasi tersebut akan menumpuk pada dinding arteri dan ini sama dengan memperbesar peluang terkena serangan jantung dan stroke. Saat kita rutin mendonorkan darah maka jumlah zat besi dalam darah bisa lebih stabil. Ini artinya menurunkan risiko penyakit jantung.

2. Meningkatkan produksi sel darah merah
Donor darah juga akan membantu tubuh mengurangi jumlah sel darah merah dalam darah. Tak perlu panik dengan berkurangnya sel darah merah, karena sumsum tulang belakang akan segera mengisi ulang sel darah merah yang telah hilang. Hasilnya, sebagai pendonor kita akan mendapatkan pasokan darah baru setiap kali kita mendonorkan darah. Oleh karena itu, donor darah menjadi langkah yang baik untuk menstimulasi pembuatan darah baru.

3. Membantu penurunan berat tubuh
Menjadi donor darah adalah salah satu metode diet dan pembakaran kalori yang ampuh. Sebab dengan memberikan sekitar 450 ml darah, akan membantu proses pembakaran kalori kira-kira 650. Itu adalah jumlah kalori yang banyak untuk membuat pinggang kita ramping.

4. Mendapatkan kesehatan psikologis
Menyumbangkan hal yang tidak ternilai harganya kepada yang membutuhkan akan membuat kita merasakan kepuasan psikologis. Sebuah penelitian menemukan, orang usia lanjut yang rutin menjadi pendonor darah akan merasakan tetap berenergi dan bugar.

5. Mendeteksi penyakit serius
Setiap kali kita ingin mendonorkan darah, prosedur standarnya adalah darah kita akan diperiksa dari berbagai macam penyakit seperti HIV, hepatitis B, hepatitis C, sifilis, dan malaria. Bagi yang menerima donor darah, ini adalah informasi penting untuk mengantisipasi penularan penyakit melalui transfusi darah. Sedangkan untuk kita, ini adalah "rambu peringatan" yang baik agar kita lebih perhatian terhadap kondisi kesehatan kita sendiri.

Setelah menginjak usia 18 tahun, cobalah untuk membiasakan diri mendonorkan darah setiap tiga bulan sekali. Tidak hanya akan memberikan perasaan yang senang karena dapat membantu sesama, namun bermanfaat positif bagi kesehatan tubuh kita sendiri. Dan usia maksimal untuk melakukan kebiasaan baik ini adalah hingga berusia 60 tahun. Jadi jangan tunggu lama lagi, ayo… saatnya donor darah!